Harga dan Stok Pangan Tapin Stabil Menjelang Idul Adha 2025 | Dinas Perdagangan Tapin

Harga dan Stok Pangan Tapin Stabil Menjelang Idul Adha 2025 | Dinas Perdagangan Tapin

disdag | 20 Oktober 2025 | Berita, Kegiatan


Dinas Perdagangan Kabupaten Tapin bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Satgas Pangan, dan instansi terkait melaksanakan kegiatan pemantauan harga serta stok bahan pokok menjelang Idul Adha 1446 H/2025. Kegiatan ini dilakukan di Pasar Keraton Rantau sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan masyarakat.


Menjelang Hari Raya Idul Adha, permintaan terhadap berbagai kebutuhan pokok masyarakat biasanya mengalami peningkatan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Dinas Perdagangan Tapin melakukan pemantauan langsung di lapangan bersama TPID dan Satgas Pangan. Kegiatan ini dilakukan melalui observasi dan dialog dengan pedagang serta konsumen untuk memperoleh data faktual mengenai kondisi harga, stok barang, dan potensi fluktuasi pasar.

Langkah ini merupakan bentuk penerapan strategi pengendalian inflasi daerah sesuai pedoman Bank Indonesia, yang meliputi empat pilar utama:

  • Ketersediaan pasokan,
  • Keterjangkauan harga,
  • Kelancaran distribusi, dan
  • Komunikasi efektif.

Berdasarkan hasil pemantauan pada awal Juni 2025, kondisi harga bahan pokok di Kabupaten Tapin terpantau stabil dan terkendali.
Beberapa komoditas utama menunjukkan ketersediaan yang mencukupi dan harga yang relatif normal.

        • Beras lokal: Varietas Mayang Jambun berkisar Rp15.000/liter, dan Siam Kupang sekitar Rp11.000/liter.
        • Ayam ras: Rp37.000–Rp38.000/kg
        • Telur ayam: Rp29.000/kg
        • Daging sapi: Stabil tanpa kenaikan berarti
        • Cabai merah: Rp80.000/kg, stok masih aman
        • Bawang merah dan putih: Stabil setelah sempat berfluktuasi

        Ketersediaan pasokan yang memadai menunjukkan bahwa distribusi dari petani, distributor, dan pedagang besar berjalan dengan baik, sehingga tidak terjadi kelangkaan bahan pokok menjelang perayaan kurban.

        Sebagai tindak lanjut dari hasil pemantauan, Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Perdagangan dan TPID akan terus melakukan:

          • Pemantauan berkala terhadap harga dan stok bahan pokok
          • Koordinasi intensif dengan pelaku pasar dan distributor, serta
            • Intervensi kebijakan seperti operasi pasar jika ditemukan indikasi kenaikan harga yang signifikan.

              Langkah-langkah tersebut bertujuan agar masyarakat dapat menjalani Idul Adha dengan tenang, tanpa kekhawatiran terhadap lonjakan harga maupun kelangkaan barang kebutuhan pokok. Dinas Perdagangan Kabupaten Tapin mengimbau masyarakat untuk berbelanja secara bijak dan tidak melakukan pembelian berlebihan menjelang Idul Adha. Pemerintah menjamin ketersediaan barang kebutuhan pokok tetap aman dan harga tetap terkendali. Dengan sinergi pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, stabilitas ekonomi daerah dapat terus terjaga, mendukung terciptanya kesejahteraan dan ketahanan pangan di Tapin.